• Profil
  • Pelatihan dan Sertifikasi
    • Sertifikasi BNSP
      • Ahli K3 Umum
      • Auditor SMK3
      • Pengawas K3 Migas
      • Penanganan Bahaya Gas H2S
      • Authorized Gas Tester (AGT)
      • Juru Ikat Beban (Rigger) Migas
      • POP Pertambangan
      • POM Pertambangan
      • PPPA & POPAL
      • PPLB3
      • Operasi Scaffolding
      • Pengawas K3 Bekerja di Ketinggian
      • Teknisi K3 Bekerja di Ketinggian
    • Sertifikasi Kemnaker
      • Ahli K3 Umum
      • Auditor SMK3
  • Artikel
  • Jadwal
  • Pendaftaran
    • Profil
    • Pelatihan dan Sertifikasi
      • Sertifikasi BNSP
        • Ahli K3 Umum
        • Auditor SMK3
        • Pengawas K3 Migas
        • Penanganan Bahaya Gas H2S
        • Authorized Gas Tester (AGT)
        • Juru Ikat Beban (Rigger) Migas
        • POP Pertambangan
        • POM Pertambangan
        • PPPA & POPAL
        • PPLB3
        • Operasi Scaffolding
        • Pengawas K3 Bekerja di Ketinggian
        • Teknisi K3 Bekerja di Ketinggian
      • Sertifikasi Kemnaker
        • Ahli K3 Umum
        • Auditor SMK3
    • Artikel
    • Jadwal
    • Pendaftaran
  • info@mawisaranasamawi.com
  • 08112647478
Jasa Konsultan dan Pelatihan K3
Jasa Konsultan dan Pelatihan K3
  • Profil
  • Pelatihan dan Sertifikasi
    • Sertifikasi BNSP
      • Ahli K3 Umum
      • Auditor SMK3
      • Pengawas K3 Migas
      • Penanganan Bahaya Gas H2S
      • Authorized Gas Tester (AGT)
      • Juru Ikat Beban (Rigger) Migas
      • POP Pertambangan
      • POM Pertambangan
      • PPPA & POPAL
      • PPLB3
      • Operasi Scaffolding
      • Pengawas K3 Bekerja di Ketinggian
      • Teknisi K3 Bekerja di Ketinggian
    • Sertifikasi Kemnaker
      • Ahli K3 Umum
      • Auditor SMK3
  • Artikel
  • Jadwal
  • Pendaftaran

Mengenal LOTO (Lock Out & Tag Out)

LOTO-MAWI

LOTO (LOCK OUT dan TAG OUT)

Sistem Lock Out adalah sistem pemutusan sementara energi penggerak peralatan, mesin atau sistem selama dalam proses perbaikan, perawatan, pemasangan guard, atau selama melakukan penyetelan. Tag Out adalah suatu peringatan tentang sesuatu bahaya yang dapat terjadi apabila kondisi yang diingatkan dilanggar.

Tujuan dari diberlakukannya Log Out dan Tag Out adalah untuk mencegah bahaya yang akan timbul akibat pergerakan mesin, peralatan atau sistem yang tidak dikehendaki. Ruang lingkupnya adalah pemutusan sementara energi penggerak, peringatan tentang suatu bahaya dan sistim pemblokiran sementara. Tanggung jawab Lock Out dan Tag Out ada pada orang yang memasang perangkat Lock Out/Tag out dan pada atasan langsung yang bersangkutan.

PENGGUNAAN LOTO

  1. Sistem Lock Out digunakan pada sistem yang memungkinkan sistem Lock Out diterapkan. Jika sistem Lock Out tidak memungkinkan, sistem Tag Out  harus digunakan.
  2. Jika diperlukan, kedua sistem bisa digunakan secara bersamaan.
  3. Kalau mesin atau peralatan sedang dalam kondsisi perbaikan dan dibutuhkan penggantian parts yang banyak maka sitem lock out harus diterapkan.
  4. Perangkat Lock Out, Tag Out harus di beri warna khusus.
  5. Perangkat lock out harus menerangkan siapa orang yang sedang menjalankan sistem lock out tersebut.
  6. Sistem Tag out menggunakan kata-kata ”DO NOT OPERATE” serta kondisi bahaya yang akan terjadi jika peringatan dilanggar.

Baca juga : Bahaya Gas H2S Dalam Industri Migas

PROSEDUR PEMBERLAKUAN LOTO

  1. Pengumuman, umumkan ke semua orang yang akan terkena dampak dari pemasangan pemakaian sistem LOTO.
  2. Lakukan survey terhadap sistem yang akan di LOTO. Survei harus dilakukan oleh orang yang sudah familiar dengan sistem.
  3. Matikan mesin atau peralatan, gunakan prosedur normal untuk mematikan mesin. Pastikan semua panel control dalam posisi off atau netral.
  4. Putus semua aliran energi penggerak sistem, ”off” kan tombol energi utama. Tutup semua katup.
  5. Lepas semua energi yang masih tersisa: blok dan buang semua sisa jaringan fluida. Buang energi tersimpan pada kapasitor. Blok semua bagian bergerak yang membahayakan. Putus semua aliran pneumatic.
  6. Test untuk memastikan sistem LOTO sudah efektif: cek tegangan di semua sirkuit dan cek semua pressure gage pada jaringan fluida. Coba jalankan sistem dalam keadaan normal kemudian kembalikan semua tombol ke posisi off atau netral.
  7. Lakukan kegiatan yang direncanakan.
  8. Pergantian shift: pada pergantian shift, karyawan yang akan pulang akan melepas locknya sendiri dan karyawan pengganti memasang locknya sendiri.
  9. Bebas dari kondisi Lock Out and Tag Out: Periksa area kerja, pastikan bahwa sistem siap untuk dioperasikan.
  10. Amankan orang lain, pastikan bahwa mereka sudah mengetahui bahwa sistem akan segera mulai dijalankan.

JENIS ENERGI DAN BAHAYA YANG BISA DITIMBULKAN

  1. Listrik : sengatan listrik
  2. Kimia : reaksi kimia, terbakar
  3. Mesin bergerak : amputasi
  4. Temperatur tinggi : terbakar

JENIS PERANGKAT LOTO

  • Gembok
  • Breaker chip
  • Rantai
  • Pancake dan blind flange
  • Tag

Baca juga : Sertifikasi Kompetensi K3 Memperbesar Peluang Kerja

Tags: Pelatihan K3 Umum

Mawi Sarana Mawi

Admin website jasa pelatihan dan sertifikasi K3 di Indonesia

  • Previous Ahli K3 Umum Sertifikasi BNSP
  • Next Tugas Utama Pengawas dalam K3

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Terbaru

  • Pengawas Operasional Madya (POM) Pertambangan Sertifikasi BNSP
  • Toksikologi Industri
  • Teori & Model Perilaku Selamat (Human Factor)
  • Teori & Model Perilaku Sehat (Human Factor)
  • Komunikasi K3 – Sekilas Tentang Toolbox Meeting

Pelatihan K3

PT Mawi Sarana Samawi merupakan perusahaan bidang jasa konsultan dan pelatihan K3 bagi perusahaan swasta, perorangan, maupun pemerintahan. Seluruh gambar yang ditampilkan di website ini diunduh melalui Freestockcenter

© Copyright 2025. All Rights Reserved.